Pria Kamboja Pajang Ranjau Darat di Halaman Rumah Sebagai Hiasan
Anto Erawan
Minggu, 14 Juni 2020
Ranjau-ranjau darat tersebut ditinggalkan lebih dari tiga dekade sejak perang saudara berakhir pada 1990-an dan sebagian besar masih aktif dan berbahaya.